Skandal Uang Tutup Mulut: Dua Media Online Diduga Jual Berita PETI di Sanggau.

ANGGAU (Kalbar) – Lintasaspirasi.com., Dua media online, kapuasrayakomnasnews.com dan jurnaliskomnas.com, menjadi sorotan setelah sebelumnya memberitakan aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah Sungai Kapuas, Desa Sungai Muntik, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Namun, tak lama setelah publikasi, kedua berita tersebut menghilang dari situs masing-masing, menimbulkan dugaan adanya praktik tidak profesional dalam pemberitaan.

Sejumlah wartawan dan pengamat media mencurigai adanya transaksi tersembunyi di balik penghapusan berita tersebut. Diduga, pengelola media menerima sejumlah uang untuk menarik berita dari publikasi alias melakukan take down.

Oot, salah satu pemerhati media di Kalimantan Barat, mengecam tindakan ini sebagai pelanggaran kode etik jurnalistik. Ia menegaskan bahwa setiap pemberitaan harus berdasarkan fakta, hasil peliputan di lapangan, dan bukan sekadar salinan dari sumber lain.

“Kalau ada media buat berita tentang kasus, lalu ribut sendiri dan buru-buru bikin klarifikasi, itu patut dipertanyakan. Apalagi kalau beritanya hasil copy-paste dan wartawannya hanya nongkrong di warung kopi tanpa turun ke lapangan. Kita harus tunjukkan bahwa media yang profesional tetap maju meski ada rintangan,” ujarnya singkat.

Oot juga menambahkan, dugaan kuat bahwa pihak pengelola PETI di Desa Muntik memberikan uang agar pemberitaan tersebut dihapus semakin memperkuat pentingnya pengawasan terhadap praktik-praktik tidak etis di dunia jurnalistik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *